I K L A N

Sindikat Berbaju Kuning Sebut Oknum Polisi Berinisial JA 'Melindungi' Transaksi Jual Beli Bom

22 Nov 2023
KEJADIAN
KRIMINAL

Indopride News - Terkait investigasi yang tengah berlangsung, kasus transaksi jual beli bom melibatkan beberapa oknum anggota Kepolisian. Pada hari Minggu (19/11/2023) tim investigasi Indopride News mendapatkan informasi dari seorang pelaku kriminal berinisial O.S. yang akan melakukan transaksi atas kepemilikan alat peledak. Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh O.S, terdapat oknum kepolisian yang berperan dalam perlindungan jual beli alat peledak agar nantinya transaksi bisa berjalan dengan lancar.


Setelah diberikan informasi lokasi oleh O.S, tim investigasi Indopride News langsung menuju lokasi yang sudah diberikan. Di tempat itu sudah ada sindikat berbaju kuning termasuk O.S., oknum kepolisian berinisial J.A. serta seorang pria yang merupakan distributor alat peledak berinisial S.Mm.1 (L) pada pertemuan ini L memberikan keterangan bahwa dirinya meminta oknum kepolisian J.A, untuk melindungi jalannya transaksi jual-beli alat peledak ini. Pada pertemuan ini juga sudah terlihat keponakan dari L dengan inisial C sudah dipasangi alat peledak di badannya oleh sindikat tersebut agar L mau memberikan keterangan yang dibutuhkan oleh O.S.

"Kami ini satu tujuan kok dengan kalian," ujar J.A. kepada sindikat berbaju kuning, "Gaada penggrebekan, untuk mencari tau siapa perakit bom tersebut, itu kita untuk melindungi pemasuk kalian, untuk menjalankan rencaka kalian untuk politik taun ini," lanjut J.A. membantah tuduhan dari sindikat tersebut yang menyebutkan bahwa M.B. dan J.A. mengkhianati rencana mereka dan transaksi bom pada saat itu. Pasalnya menurut O.S., terjadi hal yang bertentangan dari M.B. dan J.A. atas transaksi tersebut, dimana M.B. malah menggrebek mereka.
"Aku memang cuman tau J.A, aku gatau M.B. (polisi lainnya), J.A aku suruh dia untuk siapkan 1 pegasus karena mobil kami meledak dari atas... untuk menjemput, hanya sebatas itu. Kalo penggerebekan itu sama sekali gaada, buat apa aku yang ngirim, aku yang grebek sendiri, buat apa, bodoh dong?" terang L kepada sindikat tersebut.

Berdasarkan penelurusan yang dilakukan tim investigasi Indopride News, sindikat berbaju kuning termasuk O.S ini biasanya berperan menjadi broker yang menyediakan peledak yang diminta pihak-pihak tertentu, L selaku penyalur, D.B. selaku pembuat bom, kemudian J.A. sebagai polisi yang 'melindungi' transaksi tersebut, sementara M.B. polisi yang diduga 'berkhianat' atas transaksi itu. Adapun detail percakapan dari pihak yang bersangkutan dimuat dalam rekaman yang sudah di dokumentasikan oleh tim investigasi Indopride News. Sebelum berita ini diterbitkan, pihak reporter sudah memberikan informasi ini kepada salah satu Komdis kepolisian. "Dengan membiarkan alat peledak masuk ke dalam kota saja hal tersebut dapat membahayakan warga kota, apalagi sampai menjaga transaksi jual beli peledak berjalan lancar di dalam kota", ucap Castiel Y. Massimo selaku Komdis Polmas. Saat ini langkah awal akan dilakukan oleh pihak kepolisian. Dan kini Indopride News sedang menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari Kepolisian.

(Red/Bee Kribo, Jennie Van Dynes)
Ilustrator: Niki Malika
Editor: Chris Martil


Komentar (12)


HGZ 88
24 Nov 2023

KACAWW


JACK
24 Nov 2023

KEPOLISIAN KOTOR HARUS DI BERSIHKAN, HUKUM MATI POLISI KORUPTOR ! #MOSITIDAKPERCAYA


JACK
24 Nov 2023

KEPOLISIAN KOTOR HARUS DI BERSIHKAN, HUKUM MATI POLISI KORUPTOR ! #MOSITIDAKPERCAYA


warga biasa idp
24 Nov 2023

udah ancur kepercayaanku kepada instansi kepolisian, bukanya mengayomi malah kriminal kocak


WARGA INDOPRIDE
23 Nov 2023

WAHHH... KACAU nih polisi, membiarkan begitu saja transaksi bom


Johnsin Alkadrin
23 Nov 2023

Prestasi oknum ini bertahun tahun hancur oleh terungkapnya satu fakta membagongkan ini.


jack shelby
22 Nov 2023

polisi indopride makin gini ya.......... hrus di seleksi lebih ketat sih


Vandam
22 Nov 2023

Wah parah niii


Neverdie
22 Nov 2023

usut tuntas


warsip
22 Nov 2023

serem banget oknum polisi ini


Jhinsin Alviris
22 Nov 2023

Parahh si ini ,Pecattt polisinya !!!!


WARGA INDOPRIDE
22 Nov 2023

Polisi membiarkan perakit bom masuk kota? BAHAYA


IKLAN