Indopride Media Inc - Insiden pembakaran The Lounge SS oleh dua orang oknum berseragam mekanik ICG mengundang perhatian publik. Pihak ICG telah memberikan klarifikasi terkait insiden tersebut, memastikan bahwa langkah-langkah hukum dan investigasi lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengungkap motif di balik tindakan tersebut dan untuk memastikan keamanan serta integritas layanan mereka tetap terjaga.
Pada hari Senin(12/08/2024) terjadi insiden pembakaran The Lounge SS yang merupakan salah satu tempat masyarakat Kota Indopride untuk memenuhi kebutuhan pangan. Pembakaran yang terjadi pada malam hari Waktu internasional tersebut bermula Ketika terdapat dua orang memakai pakaian mekanik ICG membeli makan-minum di The Lounge SS. Beberapa saat setelah transaksi dilakukan, salah satu dari oknum yang memakai baju mekanik tersebut terlibat perdebatan yang cukup panas dengan salah satu pelayan di pedagang. Berdasarkan keterangan saksi dan juga perwakilan The Lounge Indopride, cekcok yang terjadi disebabkan karena oknum berbaju mekanik tidak terima dirinya mendapatkan makan-minum yang menurutnya sudah basi. Pada kejadian tersebut, pelayan dari The Lounge SS menegaskan bahwa di setiap harinya makanan dan minuman yang disajikan adalah makanan dan minuman yang masih fresh dan baru saja dimasak serta dibuat.
Perdebatan tersebut sampai pada puncaknya ketika oknum dengan pakaian mekanik ICG tersebut mengeluarkan molotov dari tas-nya dan langsung membakar The Lounge cabang Shandy Shores. Seketika situasi menjadi mencekam saat beberapa warga dan pelayan The Lounge harus terkena bakaran dari molotov yang meledak. Kepanikan dan ketakutan memenuhi area sekitar The Lounge, memaksakan setiap warga dan pelayan yang ada disana harus mengamankan dirinya masing-masing. Setelah ditelusuri lebih lanjut, ternyata oknum yang memakai seragam mekanik ICG tersebut memang merupakan mekanik dari ICG. Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh pihak ICG, oknum tersebut melakukan pembakaran karena terlibat masalah personal dan melakukan aksinya tanpa berpikir panjang. Dengan adanya kasus ini, perwakilan The Lounge Indopride dan ICG telah bertemu untuk meluruskan semua informasi terkait kejadian ini. Perwakilan ICG menyampaikan rasa maaf yang besar dan bersedia untuk mengganti rugi sesuai dengan kerugian yang dialami oleh The Lounge Indopride.
Pada kasus ini ditemukan beberapa kejanggalan yang belum bisa diverifikasi kebenarannya, oleh karena itu pihak Kepolisian Indopride saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait pembakaran The Lounge SS oleh oknum berinisial X dan Y. Dengan adanya penyelidikan lanjutan, Kepolisian Indopride akan terus berusaha untuk menemukan motif sebenarnya pembakaran ini serta melengkapi sususan puzzle terkait kejanggalan-kejanggalan yang ada pada kasus ini.
Setelah insiden pembakaran ICG oleh oknum berseragam mekanik, pihak ICG akhirnya memberikan klarifikasi resmi. Mereka menegaskan bahwa tindakan tersebut tidak mencerminkan kebijakan perusahaan dan akan dilakukan investigasi mendalam bersama pihak Kepolisian Indopride untuk memastikan pihak yang bertanggung jawab mendapatkan sanksi tegas dan sesuai hukum yang berlaku. ICG juga berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kepercayaan masyarakat dalam setiap langkah operasionalnya ke depan.
(Red/Chris Martil)
Journalist: Albert Pablo, Renata El Wolfman
Photography: Kyrie Keenan
Thumbnail: Chris Martil
Editor: Chris Martil
Selama ini aman-aman aja sih belanja di sana, ga pernah di kasih makanan basi
Aku korban nya dibakar di tempat
bener anak icg? beda bidang kerja padahal dan gaada investigasi lagi?
1 Anak Pedagang Hampir Mati Karena Ulah Oknum ICG
bengkel pusat dibakar kayanya asik tuh
anak lounge gausah dateng bengkel kalo gamau dibakar juga mobilnya
harus di tanyakan lagi knp itu icg bisa bakar launge seperti nya bukan karna makanan basi saja
mustahil pedagang jual makanan basiii
mustahil pedagang jual makanan basiii
ga masuk akal anak icg bertindak seperti ini
udah fix anak icg kah ?
WKAKAKWAKWKAWKAWKAKAWA
Tutup saja, jualan makanan basi
Lounge jadi sasaran mulu dah
lagian makanan basi di jual
gamungkin anak icg berperilaku seperti itu, walaw e
Walaw e