Indopride Media Inc - Gelombang demonstrasi kembali mengguncang Balai Kota Indopride, kali ini datang dari para pelaut yang menuntut pemerintah kota untuk segera membongkar panggung acara pernikahan di lokasi yang diduga mengganggu jalur pelayaran dan pengambilan checkpoint para kapten kapal. Aksi ini muncul akibat lambatnya respons pemerintah terhadap keluhan mereka, yang mengakibatkan ketidaknyamanan dan bahkan menimbulkan korban jiwa serta kerugian materi.

Kerumunan massa yang kecewa berkumpul di depan Balai Kota, menuntut kejelasan dari pemerintah yang telah berjanji akan menyelesaikan masalah tersebut secepat mungkin. Namun hingga malam tanggal (09/15/2024), tidak ada pihak pemerintah yang hadir untuk merespons tuntutan para pelaut. Situasi sempat memanas, namun ketegangan berhasil diredam setelah perwakilan pemerintah kota akhirnya tiba di lokasi. Pertemuan tertutup antara perwakilan kapten kapal dan pihak pemerintah dilakukan untuk mencari solusi. Hasilnya, pemerintah kota sepakat untuk segera membongkar panggung yang menghalangi aktivitas pelayaran, sementara para pelaut setuju untuk membubarkan diri dan kembali ke aktivitas masing-masing.

Selama aksi unjuk rasa berlangsung, pihak kepolisian dikerahkan untuk menjaga keamanan di sekitar Balai Kota. Pasukan Pegasus turut hadir untuk memberikan perlindungan tambahan. Salah satu perwakilan kapten kapal yang sempat diwawancarai menyatakan bahwa mereka akan mengambil tindakan lain jika dalam kurun waktu 1 x 24 jam keluhan mereka tidak ditanggapi dengan serius oleh pihak pemerintah kota. Selain itu, para pelaut juga menyampaikan keluhan lain terkait keamanan laut yang dinilai kurang optimal akibat minimnya personel Pegasus. Mereka juga menyoroti sulitnya pengurusan lisensi pelaut karena terbatasnya jumlah petugas yang melayani kebutuhan tersebut. Keluhan ini membuka kemungkinan aksi lanjutan jika tidak ada perbaikan yang signifikan. Demo ini menjadi sorotan publik terkait bagaimana pemerintah menangani isu yang dianggap sangat mempengaruhi kelancaran aktivitas pelayaran dan keselamatan para pelaut di Kota Indopride.

Para pelaut berharap pemerintah kota segera memenuhi janji untuk membongkar panggung yang mengganggu aktivitas pelayaran. Jika tidak ada tindakan nyata dalam waktu dekat, mereka siap mengambil langkah lebih tegas demi menjaga kelancaran dan keselamatan di laut. Situasi ini mencerminkan pentingnya komunikasi efektif antara pihak pemerintah dan masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan yang berdampak luas pada berbagai sektor.

(Red/ Albert Wongso Wyasa )
Journalist : Vilo, Jhon, Hiro, Julian, Devano
Photography : Julian Cuirass, Mikel Pangestu 
Thumbnail : Cocona Vortexio 
Editor : Albert Wongso Wyasa