Indopride Media Inc – Pemerintah Kota Indopride secara resmi mengeluarkan Surat Keputusan Walikota dengan nomor 002/PEMKOT/SU/03/05/2025 pada 3 Mei 2025, mengenai penghentian masa uji coba kemerdekaan wilayah Roxwood. Surat keputusan ini juga menyatakan penolakan tegas atas deklarasi kemerdekaan yang sempat diumumkan oleh pihak-pihak di wilayah tersebut.

Keputusan ini diambil setelah melalui proses evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan masa uji coba yang telah diberikan sebelumnya. Dalam pertimbangannya, Pemerintah Kota menilai bahwa sistem hukum dan pemerintahan yang dibentuk oleh Roxwood tidak berjalan sesuai prinsip tertib hukum dan keadilan sosial. Sejumlah insiden yang terjadi selama masa trial dasar utama dalam pengambilan keputusan ini. Dalam beberapa laporan resmi, tercatat terjadinya kekerasan fisik antarwarga di pelabuhan Roxwood, yang mengakibatkan terganggunya aktivitas logistik dan transportasi. Selain itu, sejumlah warga dilaporkan mengalami persekusi, pemaksaan identitas, dan tindakan kekerasan oleh kelompok yang mengenakan atribut tertentu. Beberapa kendaraan juga dilaporkan dirusak dalam kejadian tersebut.

Hal ini menunjukkan ketidakmampuan pihak lokal dalam mengelola wilayah secara mandiri, termasuk dalam menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan ancaman internal maupun eksternal. Sejalan dengan keputusan tersebut, Pemerintah Kota menyatakan bahwa seluruh sistem pemerintahan, peraturan lokal, dan lembaga yang dibentuk di Roxwood dinyatakan tidak sah dan tidak memiliki kekuatan hukum. Aktivitas pemerintahan dan layanan publik di wilayah tersebut sepenuhnya dikembalikan di bawah kendali Pemerintah Kota Indopride.

Pihak yang sebelumnya mengaku sebagai bagian dari pemerintahan Roxwood diwajibkan menyatakan kembali kesetiaannya terhadap Pemerintah Kota. Jika tidak, maka akan dikenakan tindakan hukum sesuai ketentuan yang berlaku dan dimasukkan dalam daftar pencarian pihak berwenang.

Kepolisian menyatakan akan memberlakukan pengawasan ketat terhadap pergerakan keluar masuk wilayah Roxwood, serta menetapkan kawasan tersebut dalam status Siaga 3. Setiap pelanggaran terhadap ketentuan tersebut akan dikenai sanksi hukum. Warga diimbau untuk segera mengevakuasi diri demi keselamatan pribadi, mengingat situasi keamanan yang belum stabil. Sebagai bagian dari penyesuaian administrasi, seluruh warga yang terdampak diminta untuk mengurus kembali dokumen identitas resmi melalui Pemerintah Kota Indopride. Bagi yang kehilangan dokumen, bisa membuat surat kehilangan dikantor kepolisian. 

Lembaga pengadilan juga menegaskan bahwa persoalan ini tidak terkait dengan isu politik, melainkan merupakan penegakan atas prinsip hukum dan keamanan wilayah. Segala bentuk pelanggaran akan diproses sesuai hukum yang berlaku demi menjaga keadilan dan ketertiban.

Pemerintah Kota menegaskan bahwa wilayah Roxwood tetap merupakan bagian utuh dari Kota Indopride dan tidak akan diakui sebagai entitas terpisah dalam bentuk apapun. Langkah-langkah strategis telah disiapkan untuk menjaga ketertiban dan melindungi seluruh warga negara.

(Red/Julian Cuirass)

Journalist: Mahesa, Don Bosco, Julian, Tsaleem

Thumbnail: Callister

Editor: Andra