I K L A N

Bengkel Swasta Sampaikan Aspirasi Terkait Kebijakan Baru ICG Kota Indopride

07 Aug 2025
INSPIRASI
KEJADIAN
OTOMOTIF

Indopride Media Inc — 6 Agustus 2025 Sejumlah pemilik bengkel swasta di Kota Indopride menyampaikan kegelisahan mereka kepada Wali Kota Indopride, Ertede Vallen, terkait kebijakan baru dari ICG (Indopride Custom Garage) yang kini dikelola oleh pemilik baru, Ywigara. Para pemilik bengkel menilai kebijakan dan SOP baru ICG terlalu menyerupai sistem bengkel swasta, sehingga menciptakan ketimpangan dalam kompetisi usaha. Mereka juga mengkhawatirkan dampaknya terhadap perputaran ekonomi lokal, terutama pada pendapatan dan keberlangsungan bengkel independen.

Salah satu keluhan utama adalah perubahan besar dalam struktur SDM ICG pasca-penggabungan dengan YWIgarage. Seluruh teknisi kini ditarik ke dalam ICG, sehingga jumlah teknisi aktif membeludak hingga lebih dari 20 orang per shift. Hal ini membuat seluruh cabang ICG, termasuk dua di wilayah Roxwood, aktif beroperasi secara penuh, yang secara tidak langsung menggerus pasar bengkel swasta. "Kami tidak masalah jika harus bersaing secara adil, tapi sekarang ICG justru beroperasi dengan gaya bengkel swasta. Ini membuat kami kehilangan banyak pelanggan," ungkap Bul-Bul, perwakilan bengkel swasta.

Para pemilik bengkel menyampaikan bahwa tujuan utama mereka adalah agar ICG tetap menjalankan fungsi sebagai instansi milik kota dengan sistem dan aturan yang berbeda dari swasta. Jika ICG ingin merombak sistemnya, mereka meminta agar dilakukan dengan cara yang transparan dan adil, bukan dengan meniru sepenuhnya model bengkel independen. “Kami mendukung perubahan ICG, tapi bukan dengan cara menginjak swasta,” tegas Kevin salah satu pemilik bengkel.

Pak Ertede Vallen menambahkan harus adanya informasi terlebih dahulu mengenai SOP yang ada dikarenakan dalam hal ini tergantung dari Instansi yang bersangkutan,dan diharapkan untuk mempertanyakan lebih lanjut mengenai adanya peraturan dan kerjasama dalam hal hal lain, dan untuk keluhan mengenai on dan off duty dalam hal ini adalah persoalan bagaiamana cara bengkel swasta itu mengatur bengkel mereka masing masing,dan dapat diingat apabila tidak ada laporan keresagan dari warga yang ada pihak pemerintah mengembalikan kebijakan dan hal lain kembali kepada pimpinan dari instansi masing masing

Hingga saat ini belum ada pertemuan resmi antara perwakilan bengkel swasta dengan manajemen baru ICG. Namun, kesepakatan sementara yang dipegang adalah bahwa harga layanan ICG tidak boleh lebih mahal dari bengkel swasta. Para pemilik bengkel berharap Wali Kota Indopride dapat memediasi persoalan ini agar tidak berdampak lebih jauh pada kestabilan sektor jasa otomotif dan ketenagakerjaan di kota.

(Red/ Don Bosco Heisenberg)
Journalist : Indopride Media team
Photograhy: Indopride Media team
Thumbnail: Don Bosco



Komentar (0)


Tidak Ada Komentar

IKLAN