Indopride News - Dalam kisah unik ini, sebuah mobil yang awalnya dibeli secara iseng oleh seorang penggemar otomotif, berubah menjadi koleksi kesayangan yang tak terduga. Si pemilik awalnya hanya mencari kendaraan sederhana, namun tanpa disadari, ia malah menemukan permata langka yang mengubah pandangan seputar mobilnya menjadi sebuah karya seni bergerak.
Hen Somi yang bekerja sebagai staff disnaker akhirnya tidak sengaja bertemu dengan mobil Toyota GR Yaris yang dijual dengan harga miring yaitu dengan kisaran harga 1.000.000 $IDP. “Karena dulu saya bingung di Kota mau beli mobil apa”, Ujar Hen Somi.
Namun seiring berjalannya waktu, ia memodifikasi mobilnya dengan tema rally. Mulai dari kursi tambahan yang tadinya hanya 2 kursi menjadi 4 kursi, velg import, stiker ala mobil rally, bodykit, hingga ban cadangan diatas mobilnya. Banyaknya pilihan modifikasi pada mobil inilah yang membuat Hen Somi jatuh hati pada mobil ini. ia mengatakan “jadinya jarang dikeluarin dari garasi karena disayang-sayang”. Walaupun mengusung tema rally, Hen Somi masih mempertahankan mesinnya yang orisinil. Dengan mesin yang masih standar Hen Somi sudah merasa cukup puas karena mobil ini dapat melaju dengan kecepatan 230km/jam, bensinnya pun terbilang hemat tergantung pemakaian. Hen Somi menganggap mobil ini menjadi mobil hobi olehnya, yang awalnya dipakai untuk harian kini ia memakai mobil ini hanya saat ia inginkan.
Mobil ini terbilang jarang terlihat berkeliaran didalam kota meskipun mobil ini dijual di dealer. Ada beberapa hal yang dijelaskan juga oleh Hen Somi mengenai kekurangan mobil ini diantara lain mobilnya yang sedikit licin dan harga bensinnya yang mungkin sedikit mahal bagi sebagian orang yaitu 25.000.
"Dari awal hanya sebagai iseng, pembelian mobil ini akhirnya berubah menjadi kisah unik di dunia otomotif. Apa yang dimulai sebagai keputusan impulsif, kini menjadi koleksi kesayangan pemilik. Sebuah cerita menarik yang mengajarkan bahwa terkadang, keberuntungan datang dari pilihan yang paling tidak terduga."
(Red/Niki, Emil, Cramel)
Foto: Niki
Editor: Chris Martil
Kok gaada episode selanjutnya ya? udah stop kah?
damn interiornya
terimakasih sudah meliput mobil saya