I K L A N

Opini Warga Terbelah: Harga Pancing dan Umpan Dinilai Mahal, tapi Ada yang Bilang Masih Batas Wajar

17 Dec 2024
ENTERTAIMENT
INSPIRASI

Indopride Media Inc - Harga perlengkapan memancing, mulai dari pancing hingga umpan, menjadi perbincangan di kalangan warga. Sebagian mengeluhkan harga yang dianggap terlalu mahal, sementara yang lain menilai masih dalam batas wajar sesuai kualitas yang ditawarkan. Perbedaan pandangan ini mencerminkan beragamnya kebutuhan dan ekspektasi para penghobi memancing.

Lia, seorang pemancing yang ditemui di danau belakang Lounge SS, menyampaikan pendapatnya mengenai harga perlengkapan memancing. Menurut Lia, harga pancingan sebesar $IDP 100.000 sudah terbilang pas dan cukup terjangkau. Namun, ia menilai harga umpan yang ditawarkan di pasaran saat ini terlalu mahal. "Pancingan seratus ribu sih oke, tapi untuk umpannya menurut saya kemahalan," ujar Lia sambil memasang kailnya.

Di sisi lain, jurnalis Indopride Media juga menemui mantan Wali Kota Indopride, Prio Kuncoro, yang tengah memancing bersama keluarganya, Aditri Kuncoro dan Varouna Alexandra, di Danau Mountchilliad. Membahas soal harga perlengkapan memancing, Pak Prio menyampaikan pandangannya. “Seperti yang kita tahu, harga alat pancing sekarang sekitar $IDP 100.000, dan umpan berkisar $IDP 2.500 hingga $IDP 3.500 per satuan. Kecocokan harga alat pancing dan umpannya sebenarnya tergantung pada tujuannya,” ujar Prio. Menurutnya, bagi yang memancing sebagai hobi, harga tersebut sudah cukup sesuai. Namun, bagi mereka yang menjadikannya sebagai sumber penghasilan, hal ini dianggap kurang cocok. "Modal yang dikeluarkan dan hasil yang didapatkan nantinya bisa jadi tidak seimbang," tambahnya.

Pak Prio Kuncoro juga memberikan sejumlah saran terkait harga perlengkapan memancing dan kesejahteraan nelayan. Menurutnya, salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah menaikkan harga jual ikan biasa agar lebih sebanding dengan harga umpan yang terus meningkat. Selain itu, ia mengusulkan agar pemerintah pusat mendistribusikan alat pancing dan umpan versi lama, tetapi memiliki kemampuan untuk menangkap spesies ikan baru. Namun, alat tersebut hanya diperuntukkan bagi nelayan yang bekerja secara profesional. “Mungkin juga bisa ada kebijakan dari pemerintah terkait diskon harga pancingan khusus untuk para nelayan,” tambah Prio. Ia mengingatkan pentingnya keseimbangan dalam industri perikanan. “Kalau harga umpan lebih mahal dibandingkan harga jual ikan biasa, saya khawatir nelayan nanti malah lebih fokus menjual umpan daripada menjual ikan,” ujar Prio, menutup pembicaraan.

Beragam pendapat warga tentang harga pancingan dan umpannya mencerminkan kebutuhan dan sudut pandang yang berbeda-beda. Ada yang merasa harga tersebut sudah sesuai, terutama bagi yang menjadikan memancing sebagai hobi, namun tidak sedikit yang menganggapnya terlalu mahal, terutama bagi mereka yang menggantungkan penghasilan dari kegiatan memancing. Polemik ini menunjukkan perlunya keseimbangan dalam penentuan harga agar dapat memenuhi kebutuhan semua kalangan, baik hobiis maupun nelayan profesional.

(Red/ Chris M)

Journalist: Chris M, Tsaleem D, Yuda G, Banban

Thumbnail: Tsaleem Devano

Editor: CM


Komentar (0)


Tidak Ada Komentar

IKLAN