Indopride Media Inc – Setelah dua tahun dilarang berkegiatan dan menggunakan atribut di wilayah hukum Kota Indopride, kelompok masyarakat White Tiger kini diizinkan kembali beraktivitas dengan nama dan atribut mereka. Kepolisian Kota Indopride mengumumkan kabar ini melalui konferensi pers yang digelar pada tanggal 15 Juli 2024.

Keputusan ini diambil setelah melihat kontribusi signifikan kelompok White Tiger terhadap perekonomian Kota Indopride, terutama dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga setempat. Namun, izin ini diberikan dengan syarat adanya perjanjian keamanan antara pihak kepolisian dan kelompok White Tiger.

Rojak A Sinagha, yang mewakili kelompok masyarakat White Tiger, menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga dan instansi terkait atas kepercayaan yang diberikan kembali kepada mereka. “Kami memulai lembaran baru dengan orang-orang baru dan visi misi yang baru, yang diharapkan bermanfaat untuk seluruh warga,” ujarnya. Rojak juga meminta maaf atas kesalahan di masa lalu dan mengajak seluruh warga serta kelompok masyarakat untuk berpikir matang sebelum bertindak serta menangani masalah dengan kepala dingin.

Pihak kepolisian berharap ke depannya kelompok White Tiger dapat turut serta menjaga keamanan di kota sebagai kelompok masyarakat yang bertanggung jawab. “Kami berharap mereka bisa menjadi bagian dari upaya kita bersama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi semua,” kata juru bicara kepolisian. Dengan demikian, kelompok White Tiger kini siap untuk kembali berkontribusi bagi masyarakat Kota Indopride dalam suasana yang lebih positif dan konstruktif.

(Red/Vilo)

Journalist : Albert, Vilo

Photography : Albert

Editor : Vilo