Indopride Media Inc - Telah beredar kabar mengenai dugaan penculikan serta penganiayaan terhadap salah satu anggota armada transportasi yang dikaitkan dengan seorang warga berinisial BAG. Setelah dilakukan klarifikasi langsung, informasi yang menyebut adanya penganiayaan hingga penguburan hidup-hidup dipastikan tidak benar.
Awal mula kejadian bermula ketika BAG memesan armada transportasi. Dalam perjalanan, terjadi keterlambatan dan sopir sempat menurunkan BAG di tengah jalan setelah adanya percekcokan. BAG yang saat itu sedang terburu-buru menuju kantor asuransi merasa tidak terima dengan pelayanan tersebut. Menurut penuturan BAG, dirinya menegur sopir lantaran dianggap terlalu lama dalam memutar kendaraan dan sibuk dengan radio komunikasi. Teguran tersebut justru menimbulkan salah paham hingga muncul kata-kata kasar yang membuat situasi memanas.
Dalam pertemuan mediasi, pihak perwakilan transportasi menyampaikan permintaan maaf atas sikap sopir yang tidak bisa hadir langsung karena sedang berada di luar negeri. Laporan terkait peristiwa ini akhirnya dicabut setelah mendengarkan penjelasan dari BAG. Pihak transportasi menambahkan, suara BAG yang keras dan tegas kemungkinan menjadi penyebab terjadinya kesalahpahaman. Dengan adanya klarifikasi ini, isu penculikan maupun penganiayaan dipastikan tidak benar. Pihak transportasi berharap kejadian ini menjadi pelajaran agar komunikasi antara pengemudi dan penumpang dapat berjalan lebih baik di masa mendatang.
(Red/ Albert W Wyasa)