Indopride Media Inc - Kehadiran Percetakan Indopride di daerah Perumnas menuai beberapa tanggapan dari masyarakat. Meski banyak respon positif karena harga yang bersahabat dan kualitas yang baik, namun masih ada beberapa warga yang menyampaikan keluh-kesahnya dengan adanya Percetakan Kota Indopride.
Percetakan Kota Indoprida merupakan tempat untuk memproduksi secara massal tulisan dan gambar, terutama dengan tinta di atas kertas. Selain gambar atau tulisan pada kertas, percetakan Kota Indopride juga memiliki produk-produk lain seperti kertas Polaroid, Kompas, Majalah, hingga barang-barang yang apat dibeli secara pre-order seperti payung, dll. Dengan berdirinya Percetakan Kota Indopride, maka dari itu beberapa produk yang tadinya tersedia di tempat lain seperti Pedagang Indopride dan Media Indopride dialihkan ke Percetakan Kota Indopride. Adanya perpindahan produk ini menimbulkan komentar positif, namun ada beberapa komentar juga yang menunjukkan ketidaksetujuannya perpindahan Produk dan jasa ini.
Ezra Eisenhauer yang merupakan Manager Marketing Pedagang Indopride menyampaikan pendapatnya terkait hadirnya Percetakan Kota Indopride pada wawancara yang dilakukan pada hari Minggu 19 Mei 2024. Menurut Ezra, hadirnya Percetakan Kota Indopride berdampak positif karena membuat penjualan barang-barang percetakan lebih terorganisir. Selain itu juga pedagang Indopride bisa lebih berfokus pada penjualan makan dan minum. Namun menurutnya, hadirnya percetakan Indopride juga sedikit memberikan dampak yang kurang enak bagi para staff pedagang. Dengan adanya perpindahan produk dari pedagang ke percetakan, maka dari itu pemasukan dari para staff pedagang tentu berkurang dibanding sebelumnya. Selain itu juga, pedagang yang sudah terlanjur memproduksi barang-barang yang sudah dipindahkan penjualannya ke percetakan harus menjual barang tersebut secara pribadi tanpa mengatasnamakan Pedagang Indopride. Terakhir, Ezra menyampaikan dengan kurangnya sosialisasi dari percetakan Kota Indopride, staff pedagang harus menjelaskan secara berulang terkait adanya perpindahan produk dan jasa yang awalnya tersedia di pedagang namun pindah ke percetakan.
Jurnalis Indopride Media juga berkesempatan kepada salah satu warga yang berprofesi sebagai pelaut, yaitu Lenzy Walker. Sebagai warga baru, dirinya cukup kesulitan untuk mendapatkan card holder. biasanya dirinya membeli card holder di cafe-cafe ataupun pedagang, namun sekarang karena harus ke percetakan menurutnya lumayan jauh apalagi sebagai pelaut dirinya bekerja di daerah Paleto. Menurutnya, dengan adanya percetakan sebenarnya masih kurang effisien dan cukup memakan waktu jika membutuhkan beberapa keperluan yang dibeli terpisah di pedagang, percetakan, ataupun kantor media.
Selanjutnya, Jurnalis Indopride Media juga meminta keterangan dan pendapat dari pihak Percetakan Kota Indopride terkait adanya keresahan yang dimiliki oleh warga. Bailey Rami Atherina selaku Manager dari Percetakan Kota Indopride menyampaikan bahwa dengan adanya percetakan maka penjualan produk-produk percetakan menjadi lebih rapih karena sudah ada wadah yang menyediakan jasa dan produknya. Namun, Atherina memverifikasi bahwa memang belum ada sosialisasi yang dilakukan secara menyeluruh dan luas kepada masyarakat dengan adanya kehadiran Percetakan Kota Indopride ini.
Dengan berbagai tanggapan yang muncul dari masyarakat, kehadiran Percetakan Kota Indopride diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas layanan percetakan di daerah tersebut. Meski demikian, tantangan dan harapan masyarakat akan menjadi cerminan bagi Percetakan Kota Indopride dalam berinovasi dan meningkatkan pelayanannya ke depan.
(Red/ Chris Martil)
Journalist: Chris Martil
Photography: Chris Martil
Editor: Chris Martil